Aku adalah pasir yang kau injak di bawah kakimu,
Sementara kau adalah air kehidupan – tapi air kehidupan siapa?
Aku bersujud dikakimu,
Sementara tanganmu memeluk – memeluk siapa?
Aku bahkan mendapatkan musibah darimu,
Sementara kau membelai – membelai siapa?
Aku adalah budakmu dan bebanmu ada dipundakku,
Tapi bagaimana denganmu ?
Kau adalah Kiblat juga Ka’bahku,
Kepadamu aku menghadapkan shalatku, tp apakah aku ini bagimu ?
Kau adalah anggur dalam cawanku,
namun tidak menjadi milikku
Kau adalah hartaku,
namun kau ada ditangan orang asing untuk dia nikmati
aku tak lain dari seorang pengemis malang
yang dipatuk oleh ular yang menjagamu
Kau adalah surgaku, aku yakin itu
namun aku tak dapat menemukan kunci
untuk membuka gerbangnya!
Kau adalah milikku, namun bukan milikku
Kau adalah langit,
Namun begitu jauh hingga bisa jadi
Kau adalah neraka beserta seluruh siksaannya!
Pohon kehidupanku tumbuh dalam hutan jiwamu,
Dan merupakan milikmu
Tebanglah pohon itu maka sebuah bagian dari dirimu akan jatuh mati
Bukankah aku telah menyerahkan diriku kepadamu dengan sukarela?
Bukankah aku telah dikenal oleh dunia sebagai budakmu?
Dan memang benar begitu,
Karena aku memikul beban seorang budak
Maka bertindaklah seperti seharusnya
Seorang Tuan bertindak dan lakukan apa yang benar!
Sementara kau adalah air kehidupan – tapi air kehidupan siapa?
Aku bersujud dikakimu,
Sementara tanganmu memeluk – memeluk siapa?
Aku bahkan mendapatkan musibah darimu,
Sementara kau membelai – membelai siapa?
Aku adalah budakmu dan bebanmu ada dipundakku,
Tapi bagaimana denganmu ?
Kau adalah Kiblat juga Ka’bahku,
Kepadamu aku menghadapkan shalatku, tp apakah aku ini bagimu ?
Kau adalah anggur dalam cawanku,
namun tidak menjadi milikku
Kau adalah hartaku,
namun kau ada ditangan orang asing untuk dia nikmati
aku tak lain dari seorang pengemis malang
yang dipatuk oleh ular yang menjagamu
Kau adalah surgaku, aku yakin itu
namun aku tak dapat menemukan kunci
untuk membuka gerbangnya!
Kau adalah milikku, namun bukan milikku
Kau adalah langit,
Namun begitu jauh hingga bisa jadi
Kau adalah neraka beserta seluruh siksaannya!
Pohon kehidupanku tumbuh dalam hutan jiwamu,
Dan merupakan milikmu
Tebanglah pohon itu maka sebuah bagian dari dirimu akan jatuh mati
Bukankah aku telah menyerahkan diriku kepadamu dengan sukarela?
Bukankah aku telah dikenal oleh dunia sebagai budakmu?
Dan memang benar begitu,
Karena aku memikul beban seorang budak
Maka bertindaklah seperti seharusnya
Seorang Tuan bertindak dan lakukan apa yang benar!
E #Puri Bali, after shlt dzuhurApakah seorang Raja akan pergi tnp pelayannya?
1 komentar:
Dashyaatttttttttt kata-katanya...salut E
Posting Komentar